Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta
Drs. Nazimin Saily, M.Si.
Ketua Jurusan Ilmu Politik
Jurusan Ilmu Politik
Politik yang merupakan kebutuhan dan tuntutan masyarakat sama tuanya dengan kehidupan manusia. Era reformasi yang didengungkan mahasiswa sejak tahun 1997 menumbuh-suburkan praktik-praktik politik dan partisipasi khalayak luas dalam berbagai bidang.
Lulusan Jurusan Ilmu Politik mempunyai kompetensi sebagai analis politik, peneliti, wartawan politik, praktisi politik di berbagai instansi pemerintah, partai politik, LSM, dan sebagainya. Untuk itu, kurikulum yang dipersiapkan adalah kurikulum yang mendalami bidang lembaga-lembaga politik, pendapat umum, analisis kebijakan, sistem perwakilan politik, pemerintahan dan politik desa, kekuatan politik, pemikiran politik, pembangunan politik, serta perbandingan politik.
Jurusan Ilmu Politik juga mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang diwadahi dalam Laboratorium Kajian Ilmu Politik. Dengan melibatkan mahasiswa dalam kegiatan ini, diharapkan mahasiswa menjadi lebih peka terhadap permasalahan bangsa serta dapat menemukan pemikiran baru tentang kehidupan politik yang kemudian dapat disumbangkan kepada bangsa Indonesia.
Nyala C. Tifani, S.Sos., M.Kesos.
Ketua Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial
Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial
Permasalahan sosial saat ini makin luas dan kompleks. Oleh sebab itu masalah tersebut perlu dikaji melalui pembelajaran teoritis dan praktik lapangan. Masalah-masalah sosial yang terintensifikasi oleh globalisasi, misalnya pengungsi, konflik horizontal, perdagangan manusia, HIV/AIDS, menjadi isu-isu strategis, di samping masalah integrasi sosial, ketenagakerjaan, lingkungan hidup, hak asasi manusia, demokrasi, dan kesetaraan gender. Pekerja sosial sangat diperlukan untuk menangani semua permasalahan sosial tersebut di atas.
Lulusan Jurusan Kesejahteraan Sosial dapat bekerja di lembaga pemerintah maupun swasta dengan kapasitas sebagai perencana pembangunan, pengembangan masyarakat dan pembangunan hak-hak masyarakat sipil, serta dapat menangani permasalahan sumber daya manusia pada berbagai macam perusahaan industri dan jasa.
Netik Indarwati, S.S., M.Si.
Ketua Jurusan Ilmu Hubungan Internasional
Jurusan Ilmu Hubungan Internasional
Jurusan Ilmu Hubungan Internasional adalah bidang studi interdisipliner yang dipola untuk mempersiapkan para lulusannya untuk memasuki dunia yang multikultural, baik secara makro maupun mikro. Tuntutan akan lulusan Jurusan Ilmu Hubungan Internasional semakin tinggi dari waktu ke waktu, seiring dengan globalisasi yang meningkatkan kecenderungan interaksi ekonomi dan politik di berbagai negara baik di sektor publik maupun swasta. Peluang kerja Lulusan Jurusan Ilmu Hubungan Internasional mencakup organisasi pemerintah dan non-pemerintah, perdagangan luar negeri, diplomasi, masalah-masalah luar negeri, pelayanan humaniter, politik, peneliti, perusahaan multinasional, pendidikan dan media massa, baik cetak maupun elektronik.
Untuk mempersiapkan lulusannya agar mampu bersaing dalam dunia kerja yang kompetitif, kurikulum telah dirancang untuk mengembangkan hubungan ekonomi politik internasional di berbagai kawasan dengan mempelajari regulasi ekonomi internasional, aktor-aktor di bidang ekonomi internasional, bisnis internasional, serta mempelajari masalah-masalah negara berkembang, hubungan internasional di berbagai kawasan seperti Asia Tenggara, Asia Pasifik, Timur Tengah, dan Eropa, serta politik global negara besar seperti Amerika Serikat dan Tiongkok.